Aku Bukan Penduduk Dunia
Aku Bukan Penduduk Dunia Halaqah Sa'ad bin Abi Waqqas Ada kalanya langkah jemarimu sulit kau hentikan busur mata pena goreskan nokta satu- satu dua tiga terus bersinergi, bersambungan ungkapkan isi hati yang menderu, bahkan sesobek kertas bekas yang terserak tak kau biarkan ia tersisa ruangnya, buklet mungil itu seakan bergumam "Tak usah terlalu dipikirkan, kawan cukuplah kau berbaik sangka pada dirimu, pada dirinya, pada mereka, aku masih disini menyertai, sabar dalam diam membersamai, tuliskanlah saja semua, aku akan mendengarkan, " "Baiklah...aku mulai dari sini.... Tak ingin aku menjadi penduduk dunia, yang selama ini selalu memperdayai, seakan selalu ada, serasa tak ada ujungnya, dikira kekal tak abadi. Rupanya aku sempat terlupa bahwa Aku Penduduk akhirat, disana tempat kembali, kampung halamanku." Aku periksa ransel perbekalan, ternyata masih kosong melompong, rupanya ada yang robek, semacam koyak sepertinya, sungguh baru ku sadar,